T.I.N.T.A.

Pada bisa nulis semua khan??? #sumpah nggak penting banget book,.. pada kesempatan yang baik ini, saya mau bagi-bagi informasi nih. Buat yang udah pada tau sebelumnye, maaf aja yah kak mas mbak buk om tante semuanya dah. Disini saya cuma nulis buat ngisi waktu luang.

Gini  nih ceritanye,..

Kurang lebih 5000 tahun lalu lamalamalamalamalamalamanyaa,… tinta dikemukan di China. Wah beneran deh, China emg t.o.p.b.g.t. lah pokoknya. Saat ditemukan pertama kali bahan tinta merupakan campuran antara jelaga dari asap kayu cemara minyak lampu dan jelatin dari kulit binatang, serta darah yang udah dibekuin.

Tinta pertama kali digunakan di India pada akhir abad ke-4 SM. Tapi namanya bukan tinta kawan, Masi

#bukan pemain bola lho yaa… Masi terbuat dari campuran beberapa komponen kimia.  Dokumen India yang ditulis dengan tinta pada Kharosti (sejenis naskh kuno India) digali di Turkistan Cina (sekarang Xinjiang). Praktek penulisan dengan tinta dengan ujung pena yang lancip telah umum digunakan di India Selatan. Beberapa kain sutera (naskah religi India kuno) telah ditulis dengan tinta. Karbon Hitam yang merupakan bahan dasar produksi tinta India, terbuat dari pembakaran tulang, aspal, dan bahan-bahan lainnya.

Di sebuah artikel pada Chirtisn Science Monitor, Sharon J. Hutington menjelaskan sejarah tinta lainnya : gini nih….

Sekitar 1600 tahun lamalamalamalamalamalamanya, resep tinta yang terkenal dibuat #jiah,.. ada resepnya pula…  Resep tersebut digunakan selama beberapa abad. Garam besi, seperti Asam Fero (dari campuran besi dan asam sulfur), dicampur dengan Tannin dari Galnut (mereka tumbuh di pepohonan) dan sebuah penebal. Ketika pertama kali dicelupkan pada kertas, tinta ini akan bewarna hitam kebiru-biruan. Lama-kelamaan warna dari tinta ini akan menjadi redup.

Semoga informasi dari saya ini bisa jadi manfaat yah…. Alhamdulillah yah,. Amiin yaa Allah J